STUDI KASUS SIM , FREEWAY FORD

Kamis, 02 Maret 2017

STUDI KASUS SIM , FREEWAY FORD

disusun oleh : LELYS
MANAJEMEN

FREEWAY FORD

Anda adalah seorang konsultan manajemen untuk Franklin Absolom, pemegang saham mayoritas dari kelompok 10 dealer mobil. Ia telah meminta anda untuk segera menghabiskan beberapa hari di Freeway Ford, sebuah dealer yang tidak memberikan kinerja sesuai dengan potensinya. Anda tidak diperkenankan “mencari masalah”, sebagai gantinya, tugas anda adalah menemukan cara-cara untuk membantu manajemen di dealer tersebut mengambil keuntungan dari setiap peluang.

                  Satu hari ketika anda sedang berbicara dengan James Kahler, manajer penjualan untuk Freeway Ford, anda menyadari bahwa dealer hanya mempergunakan sistem pemrosesan transaksi. Ia tidak menyadari potensi dari informasi yang telah dikumpulkannya untuk pengambilan keputusan manajerial. Sebagai contoh, Freeway Ford mengetahui tanggal pembelian dan pemilik dari setiap mobil yang dijualnya, tetapi ia tidak pernah menghubungi pemilik mobil tersebut sehubungan dengan pemeliharaan rutin. Freeway Ford tahu bahwa orang yang membeli sebuah mobil baru biasanya akan menukar mobil tersebut dengan mobil baru lain 3 hingga 4 tahun kemudian, tetapi dealer tidak menghubungi pelanggan-pelanggan sebelumnya ini.

                  Peluang yang lain datang dari pembelian dan penjualan mobil bekas. Setiap mobil memiliki nomor identifikasi kendaraan (NIK), Dan dealer menggunakan nomor ini untuk memeriksa setiap masalah yang diketahui dari mobil bekas tersebut sebelum membelinya. Sebuah data bank yang berisi riwayat klaim asuransi mobil dan riwayat perbaikan besar disimpan dalam sekumpulan CD yang dikirmkan ke dealer setiap bulannya. Di dealer, NIK akan dimasukkan ke dalam komputer pribadi yang akan mengakses CD. Namun, dealer membeli 100 hingga 400 mobil bekas setiap bulannya dari lokasi-lokasi lain. Terkadang pembeli mobil bekas berada di suatu lelang dan tidak memiliki akses ke sebuah komputer. Kadang pembeli berada di penjualan rumah atau penjualan harta pribadi lainnya. Saat ini, penjualan-penjualan seperti ini merupakan penjualan “buta” dimana mereka dilakukan tanpa meninjau informasi NIK terlebih dahulu, karena pembeli tidak dapat menggunakan komputer dan CD untuk memeriksa riwayat mobil.

                  Anda tahu bahwa Freeway Ford mengumpulkan data, tetapi dealer tersebut tidak merespon data untuk menghasilkan informasi. Kurangnya akses para pembeli mobil bekas terhadap basis data NIK juga dapat memberikan kerugian ribuan dolar bagi dealer setiap bulannya. Anda memutuskan bahwa laporan anda untuk Absolum dan Kahler seharusnya akan menyoroti kedua peluang ini.

 

      Pertanyaan dan Jawaban    :

 

1.      Dalam suatu rangkuman singkat (tidak lebih dari 2 paragraf), jelaskan perbedaan antara data dan informasi seperti yang berlaku pada data yang dikumpulkan oleh Freeway Ford ketika ia menjual sebuah mobil. Data apa yang sebaiknya diproses menjadi informasi di Freeway Ford ?

Jawab : Data ialah fakta atau kejadian yang jumlahnya banyak tetapi belum memiliki makna tertentu. Dalam kasus diatas diberitahukan bahwa data-data yang dapat diambil adalah dimana manajer penjualan ini hanya menggunakan sistem pengolahan transaksi,dan tidak memanfaatkan sepenuhnya informasi-informasi yang telah di dapat, padahal informasi memiliki peranan penting dalam pengambilan keputusan.

            Contoh disini Freeway Ford memiliki catatan tanggal penjualan dari pemilik mobil yang setiap mereka jual. Dan dealer bekerja sama dengan asuransi mobil dimana catatan atau data NIK (Nomer Identifikasi Kendaraan)  ini dapat disimpan di CD dan dikirimkan ke dealer setiap 1 bulan sekali.

           Informasi ialah sekumpulan data yang telah di olah sehingga menjadi fakta yang mempunyai makna tertentu. Sedangkan dapat disimpulkan juga pengertian informasi dari wacana dan perlu diketahui perusahaan ini memiliki 10 dealer yang setiap bilannya membeli 25 sampai 100 mobil bekas dari berbagai lokasi, namun sayang nya pembeli atau pemilik mobil hanya memakai tiga tahun sampai empat tahun berikutnya lalu akan dijual di tempat pelelangan yang di adakan secara resmi maupun pribadi

2.      Bagaimana cara pembeli mobil bekas dapat mengakses informasi NIK ketika pembeli tersebut tidak sedang berada di lokasi freeway ford ?

Jawab : Pembeli harus mendapatkan akses terhadap komputer dan CD yang berisi data identifikasi kendaraan/NIK. Agar Pembeli dalam membeli mobil bekas dapat memeriksa  kondisi kendaraan. biasanya dealer yang sudah mempunyai NIK untuk semua mobil bekas dealer akan memberikannya untuk pembeli agar dapat mengecek kondisi kendaraan. Untuk itu pentinglah kegunaan NIK, apabila dalam acara pelelangan tersebut tidak adanya NIK maka mintalah kepada pihak-pihak yang bersangkutan agar merasa aman dan tenang dalam membeli kendaraan bekas.

3.      Bagaimana anda dapat memperluas saran anda kepada keseluruhan 10 dealer perusahaan ini ?

Jawab : Pada dasarnya perusahaan Freeway Ford ini memiliki kekuranganatau kelemahan dalam kasus dealer yang slalu mengumpulkan data tapi tidak pernah mengolahnya menjadi informasi yang berguna, selain itu terkadang tidak tersedianya akses pembeli terhadap data identifikasi kendaraa. Hal ini menyebabkan keerugian yang cukup besar hingga ribuan dolar setiap bulanya, dan menurut saya apabila saran-saran yang sudah diberikan kepada perusahaan Freeway Ford ini dapat diterapkan dulu sehingga adanya perbaikan, setelah itu bolehlah menshare saran-saran tersebut dengan perusahaan –perusahaan dealer lainnya dan semoga dapat di terima dengan baik dan mendapatkan hasil yang lebih bagus.